Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tugas Akhir Pembatik Level 1: Literasi

 

RESUME VIDEO INSPIRASI

Implementasi Kurikulum Merdeka – Belajar Lebih Bermakna & Menyenangkan

Dari Ni Made Meriandinata

(Guru SD Negeri Tulangampiang, Denpasar-Bali)

Link Video on Youtube : https://youtu.be/4LDgV9uhoJc


Judul Video Inspirasi ini adalah “Implementasi Kurikulum Merdeka – Belajar Lebih Bermakna & Menyenangkan” . Video ini manyajikan pengalaman ibu Ni Made Meriandinata dari SDN Tulangampiang, Denpasar, Bali dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka dan Pemanfaatan Platform Merdeka Mengajar. Dalam video ini Bu Made mengungkapkan pandangannya tentang Kurikulum Merdeka. Kurikulum Merdeka dipandang sebagai kurikulum yang bagus untuk diterapkan dan terus dikembangkan dalam dunia pendidikan di zaman sekarang. Pada dasarnya kurikulum yang baik adalah yang dinamis, terus berubah mengikuti kebutuhan belajar dan perkembangan zaman. Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum yang hendak mewujudkan belajar yang bebas dari tekanan, baik bagi murid maupun bagi guru. Kurikulum Merdeka memberi ruang tanpa batas. Guru diberikan keleluasaan untuk berkreasi dalam berbagai hal untuk mengembangkan potensi-potensi unik dari setiap murid.

Bu Made juga mengungkapkan tentang Komunitas Belajar yang dimiliki dan keberadaan Platform Merdeka Mengajar yang membantu guru dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka. Komunitas Belajar dijadikan wahana untuk berdiskusi dan saling berbagi dengan rekan sejawat guru tentang berbagai metode mengajar yang bisa digunakan untuk memfasilitasi kebutuhan belajar murid yang beranekaragam. Dalam komunitas belajar juga bisa didiskusikan metode yang bisa digunakan untuk menumbuhkan kepemimpinan pada murid, dan sebagainya. Platform Merdeka Mengajar memberikan inspirasi dan membantu guru untuk mengembangkan kreasinya di kelas, mulai dari pelaksanaan asesmen diagnostik, perencanaan pembelajaran, asesmen formatif dan sumatif, maupun kegiatan-kegiatan lainnya. Platform Merdeka Mengajar juga memuat fitur video inspirasi, dimana di fitur tersebut kita bisa melihat berbagai video tentang penerapan kurikulum merdeka di berbagai sekolah, yang bisa menginspirasi dan kita terapkan juga.

Dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka Bu Made merasa senang dan Bahagia. Hal ini karena melihat anak-anak (murid) yang senang dan menjadi bergairah dalam belajar. Anak-anak menjadi lebih disiplin, sadar, dan bahagia dalam belajar. Dan yang lebih membuat kami bersyukur adalah murid menjalankan ini semua secara tulus, tanpa paksaan dan intervensi. Jika sudah demikian, maka kita akan mampu menggali potensi setiap anak lebih mendalam. Mewujudkan pembelajaran yang menyenangkan dan bermakna merupakan hal penting dalam pendidikan.

Dalam meimplementasikan Kurikulum Merdeka, Bu Made menggunakan pembelajaran berbasis proyek. Pembelajaran berbasis proyek yang dilaksanakan diberi tajuk KOLAK MANIS (Kolaborasi Kreasi Makanan Indonesia). Melaui proyek ini anak-anak  diminta untuk berkolaborasi bersama orangtuanya. Dengan proyek kolaborasi atau belajar bersama ini, harapannya adalah murid bisa lebih dekat dengan orang tua. Kedekatan antara orang tua dan murid harus dibangun, karena sangat penting dan memiliki pengaruh yang besar dalam proses pendidikan. Dalam proyek ini ternyata murid juga suka mengantarkan hasil makanan ke murid lainnya. Hal ini sangat bagus dalam menumbuhkan sifat empati dan toleransi untuk mewujudkan Profil Pelajar Pancasila. Melalui pembelajaran berbasis proyek, dimensi-dimensi profil pelajar Pancasila bisa dikuatkan. Dimensi-dimensi tersebut meliputi 1) beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, 2) mandiri, 3) bergotong-royong, 4) berkebinekaan global, 5) bernalar kritis, dan 6) kreatif.

Pembelajaran Berbasis Proyek yang diterapkan oleh Bu Made Meriandinata sangat menginspirasi, karena berhasil mengembangkan karakter dan kompetensi Profil Belajar Pancasila dari murid. Pembelajaran Berbasis Proyek merupakan aksi nyata dalam pembelajaran kurikulum merdeka. Pembelajaran berbasis proyek dapat mengakomodasi berbagai kebutuhan belajar murid karena berorientasi pembelajaran diferensiasi. Pelaksanaan Kurikulum Merdeka yang diterapkan memancing ide-ide baru tentang pembelajaran berbasis proyek yang bisa diterapkan di kelas, tentunya disesuikan dengan karakteristik mata pelajaran, karakteristik siswa, maupun lingkungan belajar.



Posting Komentar untuk "Tugas Akhir Pembatik Level 1: Literasi"